Alex Rins Ungkap Perbedaan Suzuki dan Yamaha
Pembalap anyar Yamaha Alex Rins mengungkapkan perbedaan motor barunya tersebut dengan motor lamanya saat bersama Suzuki beberapa tahun silam.
Rins meninggalkan Suzuki pada akhir musim 2022, yang dibelanya sejak 2017 lalu untuk bergabung bersama LCR Honda. Hal ini karena Suzuki memilih untuk tidak lagi bergabung dengan MotoGP untuk musim ini.
Baca juga: MotoGP Musim 2023 Raih Rekor Unik
Pembalap Spanyol berusia 27 tahun tersebut menjadi satu-satunya pembalap Honda yang meraih kemenangan pada musim musim ini di Austin.
Kendati demikian, ia tidak merasa sepenuhnya dihargai bersama pabrikan asal Jepang tersebut, yang membuatnya pindah ke Yamaha pada tahun depan, meski memiliki kontrak dua tahun bersama Honda.
Setelah sembuh dari cedera pada balapan terakhir di Valencia, ia lalu bisa menjajal motor Yamaha pada sesi tes akhir musim.
Ia berhasil mencatatkan 54 lap di atas motor YZR-M1 dan berada di posisi 19 tercepat, berjarak 1,3 detik dari posisi terdepan.
Banyak yang beranggapan Rins tidak perlu susah-susah beradaptasi dari Suzuki ke Yamaha karena memiliki karakteristik motor yang tidak jauh berbeda. Namun ia menampik hal tersebut.
“Ini motor yang sangat berbeda dibandingkan dengan Suzuki,” kata Rins.
“Saya bisa memasuki tikungan dengan lebih banyak rem depan dan ini bagus karena kami bisa menambah sedikit waktu putaran.”
Baca juga:Daftar Juara Dunia MotoGP dari Masa ke Masa
“Itu sangat bagus. Saya merasa cukup nyaman dengan motor (Yamaha) itu.”
“Kami membagi hari itu dalam dua cara. Di pagi hari mereka memberi saya set-up Fabio dari balapan dan itu soal mencapai banyak lap di atas motor untuk menemukan posisi setang, pijakan kaki, dan segalanya.”
“Dan sore harinya kami banyak fokus membuat lap, menguji fairing baru.”
“Yamaha membawa dua fairing, dan sejauh yang saya tahu motornya, salah satu dari dua fairing tersebut berfungsi lebih baik daripada yang standar. Jadi, ya, secara keseluruhan saya cukup senang dengan tes ini.”
https://twitter.com/YamahaMotoGP/status/1729578760079348046
Rins juga memuji motor Yamaha yang lebih mudah dikendarai daripada yang diperkirakan sebelumnya.
Seperti yang diketahui, motor Yamaha dan Suzuki sama-sama dibangun dengan mesin inline-4, dibanding dengan V4 yang dipakai pabrikan lain.
Meski begitu, perbedaan antara dua antara inline-4 dan V4 adalah soal aerodinamika dari mesin.
“Iya, maksud saya, saat ini perbedaan antara mesin V4 atau inline-4, menurut saya itu bukan perbedaan terbesar pada motornya,” ujar Rins.
