Mauricio Pochettino Bertekad Akhiri Puasa Gelar
Pelatih Chelsea Mauricio Pochettino sangat ingin untuk mengakhiri puasa gelar, usai the Blues berhasil memastikan tiket ke final Carabao Cup, Rabu (24/1) dini hari WIB.
Chelsea yang kalah 0-1 di kandang Middlesbrough pada leg pertama, menang telak 6-1 pada leg kedua di Stamford Bridge.
Gol bunuh diri Jonny Howson membuka skor untuk Chelsea, disusul dengan gol Enzo Fernández, Axel Disasi, dan Cole Palmer sebelum turun minum.
Palmer lalu mencetak brace pada babak kedua, sebelum Noni Madueke berhasil membawa the Blues unggul enam gol. Morgan Rogers lalu mendapatkan gol hiburan di akhir laga.
Baca juga: Pencetak Gol Terbanyak Italia Luigi Riva Meninggal Dunia
Pochettino yang pernah melatih Tottenham Hotspur, Southampton, dan Espanyol, hanya pernah meraih trofi saat menukangi Paris Saint-Germain dengan meraih gelar Ligue 1, serta Coupe de France dan Trophée des Champions.
Pelatih asal Argentina berusia 51 tahun tersebut belum pernah meraih trofi saat melatih di Inggris.
Ia dua kali menjadi runner-up saat bersama Spurs di EFL Cup 2014-15 dan Champions League 2018-19.
“Dalam beberapa hal, ini merupakan pencapaian yang luar biasa karena itu adalah tujuan kami saat kami memulainya, karena kami tidak berada di Eropa,” kata Pochettino, dikutip dari situs resmi Chelsea.
“Untuk membangun tim dari awal, targetnya adalah berada di Wembley pada bulan Februari.”
“Pekerjaan sudah selesai, tapi sekarang yang terpenting adalah memenangkan final. Saya sangat senang. Namun di sisi lain sepertinya tidak begitu penting ketika Chelsea tersingkir dari perburuan gelar Champions League dan Liga Inggris.”
“Ini penting bagi klub, penting bagi kami, dan penting untuk proses membangun tim baru.”
“Ini adalah langkah penting bagi kami untuk kepercayaan diri dan keyakinan pada diri kami sendiri. Itu akan membantu karena motivasi dan para pemain yang hampir kembali ke tim, mereka akan ingin kembali berlatih besok karena final!”
“Saya sangat ingin memenangkan gelar di sini. Kami memenangkan tiga trofi di Paris dan kami ingin memenangkan satu di sini. Saya sangat ingin memenangkan trofi, tentu saja.”
Pada partai final, Chelsea akan bertemu pemenang di semifinal lainnya antara Liverpool dan Fulham.
