Niclas Fullkrug Terima Peran Sebagai Striker Cadangan dengan Lapang Dada
Penyerang tim nasional Jerman, Niclas Fullkrug, tetap termotivasi meski harus menjadi striker cadangan dalam skuad Julian Nagelsmann di Piala Eropa 2024. Meskipun Jerman menjadi tuan rumah, Nagelsmann lebih memilih Kai Havertz sebagai penyerang utama.
Fullkrug mengungkapkan bahwa dia menerima keputusan pelatih dengan penuh pengertian. “Pelatih memiliki kekuatan dan mengambil keputusan, dan itu adalah cara yang benar. Sejak kami muda, kami diajari tentang kompetisi,” katanya.
Fullkrug juga menekankan pentingnya mendukung rekan setimnya untuk meraih kesuksesan bersama. “Kai mendapat dukungan penuh dari saya dan saya berharap dia bisa mencetak semua gol karena itu akan membawa kami maju dalam kesempatan unik yang kami miliki ini,” ujarnya.
Baca juga:
- Harry Kane Desak Inggris Tampil Lebih Klinis di Piala Eropa
- Pelaku Tindakan Rasisme Terhadap Vinicius Jr Dihukum Delapan Bulan Penjara
- Sofyan Amrabat Berharap Masa Depan di Old Trafford
- Frenkie de Jong Dipastikan Absen di Euro 2024 Akibat Cedera
Debut internasional Fullkrug pada usia 29 tahun menunjukkan tekadnya yang kuat. Dia berharap dapat berkontribusi meskipun sebagai pemain cadangan. “Kami memasuki turnamen dengan perasaan yang baik dan Anda harus mengidentifikasi peran Anda dan tetap menerimanya,” tambahnya.
Pada musim lalu, Fullkrug mencetak 16 gol dan 10 asis dari 46 pertandingan bersama Borussia Dortmund dan Werder Bremen. Havertz, yang telah bergabung dengan Arsenal, diharapkan menjadi ujung tombak Jerman.
“Pada dasarnya bagus untuk memiliki dua tipe striker yang berbeda. Kai adalah striker yang benar-benar berbeda, ditentukan oleh permainan yang berbeda. Kami berdua sangat percaya diri. Saya tidak berpikir banyak tim akan senang bermain melawan kami,” jelas Fullkrug.
Jerman akan menghadapi Skotlandia pada laga pembuka Grup A pada 15 Juni dini hari WIB. Dengan persiapan yang matang, Fullkrug percaya Jerman memiliki peluang besar untuk meraih kesuksesan di turnamen ini. “Kami punya kualitas dalam skuad dan itu bagian dari sebuah tim yang ingin melangkah jauh di turnamen,” tutupnya.
